Kamis, 12 Juli 2018

HIPPODROME KONSTANTINOPEL
ISTANBUL, TURKI


Hippodrome, Arena Pacuan Kereta Bangsa Romawi di Istanbul Turki – Hippodrome yang dibangun pada tahun 203 Sebelum Masehi oleh Septimus Severus seorang kaisar Romawi. Tempat tersebut merupakan arena pacuan kereta juga tempat olah raga di masa kekaisaran Byzantium, yang kemudian diperluas juga dipercantik oleh kaisar Constantine Agung disaat Byzantium menjadi ibukota.

Tercatat dalam sejarah bahwasannya bangunan Hippodrome memiliki tinggi sekitar 117 meter dengan panjang 480 meter, yang mampu menampung 100.000 orang. Yang kini lokasi air mancur Jerman itu merupakan pintu masuk ke Hippodrome, bagian pusatnya dihiasi dengan Obelisk Mesir, Tiang Serpent Constantine. Namun bangunan Hiprodrome sekarang hanya menyisakan Obelisk Mesir, Tiang Serpent dan Obelist Constantine.

Sejarah Hippodrome, Arena Pacuan Kereta Bangsa Romawi di Istanbul Turki
Pada tahun 600 H/1204 M, pasukan Salib membubarkan juga menghancurkan bangunan Hippodrome. Sehingga pada saat itu kepopuleran hippodrome merosot, dan setelah Byzantium dikalahkan oleh kekhalifahan Utsmani, kawasan Hippodrome diaktifkan kembali. Namun tempat tersebut diubah menjadi lapangan kuda (horse square) fungsinya untuk melatih kuda-kuda serdadu dinasti Utsmaniyah.

Obelist Mesir yang terdapat di kawasan Heppodrome merupakan hadiah dari gubernur Alexandria kepada kaisar Thedosius I, untuk menghiasi bagian tengahnya Hippodrome. Adapun tiang Serpent dalam Bahasa Turki disebut dengan “Burmali Sutun”, awalnya tiang tersebut didirikan tahun 479 SM tepat di  depan Kuil Apollo di Delhi, Yunani. Tiang tersebut dibuat untuk menghormati Dewa Apollo atas kemenangan Yunani dari Persia. Yang kemudian tiang Serpent tersebut dipindahkan oleh kaisar Constantine pada abad ke-4 SM ke Konstantinopel untuk menghiasi Hippodrome. Awalnya tiang tersebut memiliki tinggi 8 meter, namun pada bagian kepala ular di atas tiang tersebut dipotong dikarenakan orang-orang tidak menyukai ular dan dianggap sebagai symbol syetan. Akhirnya tiang Serpent hanya tinggal 5,3 meter.

Tidak jauh dari lokasi tersebut, terdapat Obelist lainnya. Obelist dengan tinggi 32 meter ini dibuat oleh penguasa kekaisaran Byzantium untuk Constantine Prophyrogenitus. Yang akhirnya Obelist tersebut diberikan nama Obelist Constantine. Konon pada Obelist tersebut ditempelkan lempengan perunggu yang menceritakan kemenangan Basil I, merupakan kakek dari Constantine VII. Namun lempengan tersebut akhirnya dicuri dan dileburkan oleh pasukan salib ke-4.


Referensi : https://www.galerirabbanitour.com/hippodrome-arena-pacuan-kereta-bangsa-romawi-di-istanbul-turki/